Borneo FC sukses membekuk Arema FC dengan skor 2-1 dalam pekan ketiga Go-Jek Liga 1 2018 di Stadion Segiri, Samarinda, Senin (8/4/2018) . Kemenangan ini membuat Pesut Etam julukan Borneo FC mengoleksi 7 poin dan melesat ke peringkat dua klasemen sementara Liga 1.
Dalam pertandingan ini Borneo FC meraihnya dengan tidak mudah. Tim arahan pelatih Dejan Antonic itu sempat tertinggal lebih dulu. Tapi perlahan Lerby Eliandry dan kawan-kawan mulai bangkit.
Borneo FC tertinggal lebih dulu saat Thiago Fortuoso. Gol itu tercipta pada menit ke-34. Gol itu membuat semangat skuat Arema FC meninggi. Babak pertama pun ditutup dengan skor 1-0 untuk keunggulan Arema FC.
Di babak kedua Borneo FC ternyata mampu bangkit. Kebangkitan ini diawali dengan gol dari Titus Bonai. Gol ini tercipta pada menit ke-58. Skor berubah menjadi 1-1. Pertandingan pun berjalan makin ketat. Dan, puncaknya Borneo FC mampu mencetak gol kemenangan. Gol penentu kemenangan Borneo FC diciptakan kapten tim Lerby Eliandri. Gol tercipta pada menit ke-70.
Usai laga, pelatih Borneo FC Dejan Antonic mendedikasikan kemenangan ini untuk Pusamania yang hari ini tepat merayakan hari jadi ke 24 tahun. Menurutnya, dukungan Pusamania menjadi salah satu kunci sukses Borneo FC bisa membalikkan keadaan lawan tim sekelas Arema FC.
"Saya senang bisa membalikkan keadaan. Karena tim seperti Arema kalau dia leading, berat sekali untuk curi poin. Ini berkat semangat besar dari Pusamania kita bisa kasih tiga poin untuk mereka. Untuk semua yang datang ke stadion. Sekali lagi selamat ulang tahun Pusamania," ungkap Dejan.
Pada laga ini Lerby Eliandry kembali menunjukkan kelasnya sebagai striker lokal tajam. Lerby lagi-lagi menjadi pahlawan Borneo FC berkat golnya di menit 70. Pemain bernomor punggung 12 ini pun ikut bersukacita sembari mendedikasikan golnya untuk Pusamania.
"Sangat senang bisa membantu tim dan memenangkan pertandingan. Ini semua untuk Pusamania. Kami termotivasi untuk memberikan hasil maksimal demi kado kemenangan buat Pusamania," tutur Lerby.
Lerby berharap dukungan Pusamania ini terus berlanjut dengan semangat yang lebih besar. "Saya sebagai anak lokal ingin melihat stadion ini penuh lagi dengan dukungan masyarakat Samarinda dan Pusamania. Kalau bisa kasih full Stadion. Saya ingin merasakan atmosfer seperti itu di lapangan," ujar pemain kelahiran Samarinda ini.