Dalam pertandingan itu PSIS menang dengan skor 4-1 atas PSMS. Kemenangan yang sangat ditunggu-tunggu, karena ini merupakan 3 poin pertama Mahesa Jenar di kompetisi kasta tertinggi musim ini.
Bruno Silva mencetak hattrick gol masing-masing pada menit ke-41, 45, dan 65. Satu gol tambahan dihasilkan gelandang serang Ibrahim Conteh pada menit ke-43.
PSMS hanya mampu mencetak satu gol. Satu-satunya gol Ayam Kinantan diciptakan penyerang sayap, Frets Butuan. Gol itu terjadi pada menit ke-49.
Buat PSIS kemenangan ini langsung mengerek posisi mereka ke papan tengah klasemen sementara. Semula PSIS yang merupakan tim promosi ini ada di papan bawah.
Sementara buat PSMS, kekalahan ini seolah menghapus catatan di laga sebelumnya ketika mengalahkan tim kuat, Persija. Dalam pertandingan ini permainan PSMS memang seperti mati kutu. PSIS berhasil mendominasi penuh jalannya pertandingan.
Usai laga, Bruno Silva mengatakan tiga gol ini merupakan kado terindah untuk ulang tahunnya ke-27. Pada Sabtu (14/4/2018) kemarin, mantan pemain Portuguesa ini merayakan ulang tahun ke-27.
"Ini adalah kado ulang tahun saya ke-27. Suporter luar biasa memberi dukungan dan saya sangat bahagia," kata Bruno Silva dengan Bahasa Inggris terbata-bata.
Pelatih PSIS, Vincenzo Alberto Annese, girang dengan kemenangan timnya. Tiga poin yang diraih berkat kerja keras dan persiapan intensif yang dilakukan selama sepekan.
"Kami semua selama seminggu terakhir menggelar persiapan dengan intensitas tinggi. Saya berterima kasih kepada semua anggota tim, manajemen, dan pemain yang sudah berkomitmen mendapatkan hasil ini," ungkap Vincenzo Annese.
Juru taktik asal Italia itu menyebut strategi terus menekan PSMS sejak menit awal berjalan maksimal. Sedari awal dirinya menginginkan adanya tekanan tinggi terhadap pemain lawan yang menguasai bola.
"Saat mereka dapat bola atau dalam situasi set pice, pemain kami harus memberi tekanan tinggi dan itu berhasil meredam PSMS," ucap Vincenzo Annese.