Pada laga yang berakhir 1-1 tersebut, wartawan bernama Oryza Wirawan diduga dianiaya oleh pemain Dharaka Sindo saat pertandingan sudah berakhir.
Wartawan media online ini awalnya ingin mengabadikan moment pemain Dharaka saat memprotes keputusan wasit.
"Kami atas nama PSSI merasa prihatin dan menyesalkan tindakan tersebut ,” kata Edy.
Ditegaskan, kejadian ini akan diusut dan area Komite Disiplin untuk menghukum para pelaku yang terlibat.
"PSSI saat ini terus berupaya agar kekerasan dalam sepak bola harus dihilangkan. Standar keamanan stadion dan penonton juga telah kami lakukan dan sosialisasikan. Saatnya semua insan sepak bola entah itu pemain, pelatih, wasit, suporter dan lain-lainnya agar menjunjung tinggi fair play," jelasnya.