Bagi Kroasia sukses ke semifinal Piala Dunia merupakan yang pertama kali sejak kejutan Piala Dunia 1998 di Prancis. Saat itu, Kroasia dalam masa keemasan dengan pemain andalan seperti Davor Suker dan Robert Prosinecki. Saya mereka kalah di babak semifinal dan hanya menempati posisi ketiga dengan menaklukkan Belanda.
Sekarang di bawah komando pelatih Zlatko Dalic, Kroasia memiliki generasi emas seperti Luca Modric, Manzukic, dan Ivan Rakitic. Tim ini bisa menyamai prestasi Kroasi di tahun 1998 bahak melewati rekor itu jika bisa menaklukkan Inggris di Semifinal.
Kroasia memiliki mental juara saat menaklukkan Rusia. Mereka sempat tertinggal 0-1 sebelum bisa menyamakan kedudukan melalui tandukan Andrej Kramaric. Sampai babak kedua berakhir, kedudukan sama kuat 1-1. Di babak tambahan, Kroasi berbalik unggul lewat Domagoj Vida. Sayang laga harus diselesaikan lewat adu tendangan penalti karena Rusia juga memberi perlawanan untuk menyamakan kedudukan menjadi 2-2.
Kroasia menang lewat adu tendangan penalti setelah tiga algojonya sukses mencetak gol. Sementara tiga eksekutor Rusia gagal.
Pada laga sebelumnya, Inggris yang bakal menjadi lawan Kroasia di Semifinal menang meyakinkan 2-0 atas Swedia. Bermain di Samara Arena, Sabtu (7/7) malam WIB, Inggris membuka keunggulan di menit ke-30. Harry Maguire mencetak gol dengan sundulan dan membawa Inggris memimpin 1-0 di paruh pertama.
Swedia mencoba merespons dengan tampil lebih agresif menyerang. Namun, mereka justru kecolongan di menit ke-59. Inggris unggul 2-0 lewat gol Dele Alli. Sukses Inggris mendapat sambutan luar biasa. Ini merupakan semifinal pertama Inggris selama 28 tahun. Pangeran William juga menyampaikan selamat kepada Tim Tiga Singa ini.