Gregoria yang sudah unggul match point 20-18 di game ketiga, masih belum dapat menyelesaikan permainan. Chen terus membuat Gregoria berlarian di lapangan dan ini cukup merepotkan Gregoria. Tak jarang kedua pemain saling bermain netting tipis.
"Waktu adu setting itu saya mencoba untuk tahan terus dan kuat-kuatan sama lawan. Permainannya banyak reli, dia tipe pemain yang mengatur pola permainan dan pukulannya cukup tajam. Tapi saya sudah tahu mau bermain apa di game kedua dan ketiga, tidak seperti game pertama yang masih bingung," kata Gregoria kepada Badmintonindonesia.org.
"Kondisi anginnya di sini cukup kencang, jadi saya harus benar-benar mengontrol arah pukulan saya supaya tetap akurat," tambah Gregoria.
"Saya bisa mengendalikan permainan, saya terus mencoba untuk tidak melakukan kesalahan-kesalahan sendiri," ujarnya.
Di babak kedua, Gregoria akan bertemu dengan Zhang Beiwen (Amerika Serikat) yang mengalahkan Ratchanok Intanon (Thailand), dengan skor 9-21, 21-16, 21-16.
Sementara itu, Jonatan Christie juga melaju ke babak kedua usai menundukkan Kanta Tsuneyama (Jepang), dengan skor 21-18, 17-21, 21-13. Pasangan ganda campuran Ricky Karanda Suwardi/Debby Susanto juga lolos dengan menaklukkan unggulan ketujuh, Goh Soon Huat/Shevon Jemie Lai (Malaysia), dengan skor 21-15, 19-21, 21-16.