Pada tahun 2015, Persib menang 4-0 dari Persiba Balikpapan. Tahun 2017, Pangeran Biru menang tipis atas PSM Makassar dengan skor 1-0 dan di tahun 2018, Persib menang atas Sriwijaya FC dengan skor 1-0.
Asisten pelatih PS TIRA-Persikabo, Miftahudin Mukson mengatakan timnya tak gentar menghadapi Persib meski memiliki catatan statistik tersebut.
"Yang jelas Persib punya rekor bagus dan mudah-mudahan rekor tersebut tetap terjaga dan besok kami berusaha mengimbangi, kalau kami bisa memenangkan pertandingan itu," ujarnya dalam sesi jumpa pers di Hotel Mercure, Bandung, Jumat (1/3).
Miftahudin juga merendah, ia berharap anak asuhnya bisa mendapatkan pengalaman dan pelajaran berharga dari Persib.
"Persib tim besar, Persib ini cikal bakal terbentuknya sepak bola indonesia, boleh dibilang tim legenda. kami tim baru, artinya kami masih mencari karakter dalam tim. Saat ini di Grup A dihuni tim-tim besar, Persib dan Persebaya, mereka tim besar. Kita tahu Persib pernah juara, dan Perseru tim yang berpengalaman," jelasnya.
Persiapan demi persiapan terus dilakukan PS TIRA-Persikabo, Piala Presiden ini akan menjadi ajang untuk mematangkan komposisi tim sebelum berlaga di Liga 1 2019.
"Kami telah persiapkan semuanya di Bogor untuk kita coba adaptasikan di Piala Presiden ini. Kita memang gagal di Piala Indonesia, tapi headcoach sudah membuat rancangan program untuk disiapkan di turnamen pre season ini," kata Miftahudin.
Terlepas dari absennya beberapa pemain inti Persib, Miftahudin berpendapat menilai Persib tetaplah Persib. Ia menilai kualitas pemain yang dimiliki Maung Bandung semuanya merata.
"Bagi kami semua skuat kedalaman Persib tidak ada beda antara yang inti dan cadangan," ucapnya.