Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha Destria menegaskan, pengembangan pelatih merupakan prioritas program PSSI disamping pembinaan pemain serta peningkatan kuantitas dan kualitas wasit. "Kerja sama dengan FFA dan DFB bentuk komitmen kita dan sebuah kepercayaan besar yang didapat PSSI dari mitra internasional," kata Tisha.
Dalam kegiatan ini, DFB mengirim dua instrukturnya, sedangkan dari FFA mengirim satu perwakilan instruktur. Kehadiran mereka akan memberikan pandangan serta wawasan yang lebih luas tentang bidang kepelatihan dan instruktur.
"Sangat bagus, penyegaran kali ini memberikan wawasan baru kepada para peserta bagaimana melatih sepak bola yang modern " ujar direktur teknik, PSSI Danurwindo.
"Dan apa yang kita pelajari hari ini tidak hanya akan berguna untuk konten pelatihan di Lisensi D namun juga di jenjang kepelatihan berikutnya " tambah Danurwindo yang juga mantan pelatih Tim Nasional.
Penyegaran Instruktur kali ini banyak membahas konten baru yang akan di masukkan filosofi sepak bola Indonesia, struktur formasi hingga metodologi pengajaran. Penyegaran instruktur pelatih berlangsung dari tanggal 25-27 Maret 2019.
Menurut instruktur pelatih dari federasi Australia "Coach is delivering", dimana seorang Pelatih harus mampu menyampaikan pesan dan tujuan latihan.