Dalam hal ini, PSSI akan membantu supervisi. Rekomendasi yang disampaikan PSSI ini berdasarkan standar pelaksanaan pertandingan yang diadopsi dari FIFA Stadium Safety and Security Reagulatiion.
Beberapa rekomendasi untuk panpel PSM, yakni tidak ada kegiatan yang mengundang massa di stadion pada saat latihan resmi (H-1). Panpel juga wajib menyediakan pengawalan kepada kedua tim dan pengamanan semua lokasi yang berkaitan dengan pertandingan, seperti tempat penginapan tim, tempat jumpa pers tim dan sebagainya.
Pada area stadion, area drop off/in kedatangan dan kepulangan tim pada saat latihan dan pertandingan sejak, sebelum, selama dan setelah kegiatan harus steril. Selain itu, perlu dibuat kanalisasi, barikade pintu masuk penonton VIP/VVIP karena beririsan dengan area kedatangan tim.
PSSI tidak merekomendasikan pembangunan atau pembuatan tribune tambahan yang tidak menyatu dengan struktur bangunan stadion.
Terkait penonton, tidak diperkenankan untuk membawa tongkat dan spanduk ke dalam stadion. Pihak panpel juga harus bisa menjamin bahwa tidak akan ada penonton yang diperkenankan memasuki lapangan sejak, sebelum, selama dan sesudah pertandingan.
Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha Destria percaya bahwa Panpel PSM dapat menjalankan rekomendasi PSSI. PSSI yakin bahwa Panpel PSM Makassar selaku penanggung jawab utama pertandingan akan memenuhi kewajiban untuk melaksanakan rangkaian pertandingan dari H-2 hingga H+1 dengan aman dan nyaman. PSSI juga mengapresiasi kerja sama pihak kepolisian dan unsur keamanan lainnya dalam mensukseskan pelaksanaan pertandingan.