Sementara itu, gelar juara diambil Australia. Tim negeri Kangguru ini sukses mengalahkan Malaysia dengan skor tipis 1-0.
Mangawali laga, Indonesia langsung tampil menekan, Supriadi yang kembali bermain, tampil eksplosif membongkar pertahanan lawan. Beberapa kali dirinya dan pemain lain mencoba untuk melakukan penetrasi ke daerah bertahan Myanmar, namun akhirnya, di menit ke-36 usaha mereka berhasil.
Melalui umpan silang dari sisi kiri, bola mendarat di kaki Fajar Fatur Rachman. Pemain ini tak egois, dia malah mengoper bola ke Beckham Putra, dengan sekali gerakan tipu, dia langsung melepaskan tendangan dengan kaki kiri yang berujung gol. 1-0 untuk Indonesia. Dari sinilah pesta gol Indonesia dimulai.
Tak perlu waktu lama untuk menambah gol, di menit ke-38 giliran Supriadi yang membuat gol kedua. Memanfaatkan umpan Zico, Supri langsung mengecoh satu pemain lawan sebelum melakukan tendangan kaki kanan yang menempatkan bola ke gawang Nay Lin Htet. 2-0 Indonesia unggul.
Supriadi pantas menjadi pemain terbaik dalam laga ini, dia mencetak dua gol lagi dipenghujung babak pertama usai. Gol itu melengkapi tiga golnya ke gawang Myanmar. Gol-golnya terjadi di menit ke-42 dan 48. Satu gol lain dari Beckham Putra pda menit ke-46 menutup pesta lima gol Indonesia ke gawang Myanmar. Sementara lawannya belum bisa mencetak gol di babak ini.
Babak kedua, baik Indonesia maupun Myanmar tidak bisa membuat gol. Namun David Maulana dan kawan-kawan masih mendominasi. Tim merah putih bahkan nyaris menambah golnya di awal-awal selepas istirahat. Memanfaatkan kemelut di depan gawang, peluang Sutan Zico, David Maulana, dan Beckham berturut-turut gagal karena diblok dan mmembentur mistar.
Myanmar sendiri cukup kesulitan. Berkali-kali anak asuh Soe Myat Min hanya bisa melepaskan tembakan spekulasi dari luar kotak penalti. Di menit ke-59, Indonesia kembali mendapatkan peluang. David Maulana melepaskan tendangan dari luar kotak penalti, namun bolanya melenceng tipis ke sisi kanan gawang Myanmar.
Hingga menit ke-66, Indonesia terpantau punya 12 shot on target ke gawang Myanmar. Sebaliknya, hanya 5 tendangan tepat ke gawang dilepaskan Myanmar. Memasuki menit ke-80, Indonesia masih berusaha mencari gol lagi ke gawang Myanmar.
Namun, tak ada gol tambahan diciptakan Indonesia maupun Myanmar. Sampai laga tuntas, kemenangan 5-0 tetap bertahan dan Indonesia merebut tempat ketiga di Piala AFF U-18 2019.