Kepastian Mick menjadi juara dunia Formula 2 cukup dramatis pada balapan sprint yang berlangsung di sirkuit Sakhir, Bahrain, Minggu 6 Desember 2020.

Mick yang sempat berada di posisi tiga besar, membuat keputusan berani dengan masuk pit stop untuk mengganti ban akibat degradasi.

Alhasil, posisinya melorot di urutan terbelakang. Pebalap asal Jerman ini, bisa saja kehilangan gelar juara dunia, jika pesaingnya dari tim Uni Virtuosi, Callum Ilott finis pertama.

 

Beruntung, nasib bagus masih memihak Mick. Ilott juga mengalami masalah degradasi ban, sehingga posisinya melorot dari urutan ketiga, terpental di posisi di luar delapan besar dan gagal meraih poin.

Sukses Mick juga melengkapi keberhasilan tim Prema Racing yang kemarin memastikan memenangkan gelar juara konstruktor.