Keberhasilan meraih pole position merupakan pencapaian pertama mereka untuk tim JOTA. Pada sesi kualifikasi pada hari Sabtu, Tom dipercaya untuk menggeber mobil nomor 28, mewakili Sean dan Stoffel.
Pebalap Inggris berdarah Swedia tersebut dipilih lantaran sejak Free Practice 1 hingga 3 cukup konsisten menjadi yang tercepat di antara tiga pebalap. Tom pun menegaskan kecepatannya itu di babak kualifikasi.
Kubu JOTA memang sangat tangguh sejak FP1 putaran kedua FIA World Endurance Championship (WEC) di Portimao, Portugal. Karena selain mobil #28, mobil mereka bernomor 38 juga cepat.
Antonio Felix da Costa, pebalap JOTA #38 yang juga juara Formula E, berada di posisi dua LMP2 di belakang Tom. Sapu bersih posisi 1-2 tentu jadi modal besar JOTA untuk menyaingi tim kuat, United Autosports USA, dalam balapan 8 jam di Portimao di kelas LMP2.
Pebalap Prancis Mathieu Vaxiviere, yang membela tim Alpine Elf Matmut di kelas LMH, menjadi yang tercepat secara keseluruhan. Tom ada di posisi empat, namun pertama buat kelas LMP2.
Sean Gelael, Stoffel Vandoorne, dan Tom berharap balapan mereka akan mulus. Pebalap yang didukung Jagonya Ayam KFC Indonesia, Pertamina dan BNI juga berdoa agar pada balapan tidak menghadapi gangguan apa pun.
"Tom sudah membuktikan bahwa mobil kami cepat. Saya dan Stoffel yang memang diprogramkan untuk lebih banyak fokus di balapan berharap kecepatan itu berlanjut di lomba yang lama dan pastinya melelahkan nanti. Dan, semoga tidak ada insiden apa pun yang menimpa kami," ujar Sean.
Perjuangan Sean, Stoffel, dan Tom dalam 8 Hours of Portimao bakal disiarkan langsung di channel youtube KUY Entertainment dan www.sean-gelael.com pada Minggu (13/6) mulai pukul 17.00 WIB.