Lantas dengan bergantinya sponsor utama itu, akankah Tim Nasional (Timnas) Indonesia asuhan Shin Tae-yong bakal juara di edisi 2022 nanti?

Selama ini Piala AFF disponsori oleh Suzuki. Namun, kerja sama itu berakhir dan turnamen sepakbola terbesar se-Asia Tenggara itu memutuskan untuk membangun lembaran baru bersama Mitsubishi Electric.

Per edisi Piala AFF ke-14 pada Desember 2022 nanti, nama turnamennya akan menjadi Piala AFF Mistubishi Electric 2022. Pihak Mistubishi Electric melalui Eksekutif Korporta dan Ketua perwakilan Wilayah Asia Pasifik Mitsubishi Electric Corporation, Kunihiko Seki, pun berharap bisa semakin meramaikan ajang sepakbola paling bergengsi di Asia Tenggara tersebut.

“Ketika dunia mulai terbuka kembali setelah dua tahun yang sulit (akibat Covid-19), kami sangat senang menjadi sponsor utama Kejuaraan AFF dan mendukung visi AFF dalam membawa acara unik ini ke tingkat berikutnya,” ungkap Kunihiko Seki, melansir dari media Malaysia, Makanbola, Senin (23/5/2022).

“Kami berharap dapat membangun masa depan yang lebih baik bersama AFF. Kami berharap dapat membawa kesenangan dan kebahagiaan bagi banyak orang melalui sponsorship ini,” tambahnya.

Digelar Desember 2022

Pada Piala AFF 2022 yang digelar Desember 2022 nanti, diprediksi turnamen akan berlangsung seperti dulu, yakni ada laga kandang dan tandang. Jika diingat, pada Piala AFF 2020, kompetisi hanya berlangsung di satu negara, yakni di Singapura lantaran pandemi Covid-19.

Kendati demikian, karena setiap negara kini sudah mulai terbuka dan tak terlalu khawatir akan virus corona, maka skema permainan home & away mungkin saja bisa dilakukan. Tentu format pertandingan kandang dan tandang itu bisa menguntungkan Timnas Indonesia.

Pasalnya dukungan langsung dari fans Timnas Indonesia bisa menjadi penambah semangat untuk para pemain skuad Garuda. Selain itu, tim lawan biasanya akan ketar-ketir melihat dukungan luar biasa yang selalu hadir ketika Timnas Indonesia bermain di Tanah Air.

Jika hal tersebut benar-benar terjadi, peluang Shin Tae-yong mengantarkan Timnas Indonesia juara Piala AFF pun semakin terbuka lebar. Tentu pelatih asal Korea Selatan itu masih penasaran untuk bisa menjuarai Piala AFF mengingat pada edisi sebelumnya, yakni Piala AFF 2020, Garuda hanya bisa menjadi runner-up usai kalah dari Thailand di partai final.

VAVEL Logo
About the author