Sempat tertinggal satu gol di menit ke-41, skuad Garuda bangkit melalui eksekusi penalti Marc Klok pada menit ke-45. Kemudian, satu gol Timnas Indonesia lainnya berhasil dibukukan oleh Rachmat Irianto pada menit ke-46.
Berkat kemenangan ini, Timnas Indonesia berhasil mengantongi tiga poin di Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023. Sementara ini, skuad Garuda berada di posisi pertama klasemen Grup A, sembari menunggu laga Yordania vs Nepal, yang berlangsung dini hari nanti pukul 02.15 WIB.
Berlaga di Jaber Al-Ahmad International Stadium, Kuwait, Timnas Indonesia sempat mendapatkan tekanan tinggi dari tim lawan. Kuwait yang bermain di hadapan publik sendiri mampu mendominasi jalannya pertandingan di 10 menit awal babak pertama.
Setelah 20 menit laga berlangsung, Kuwait semakin mempercepat tempo serangan demi mencetak angka. Untungnya, Nadeo serta pemain belakang lainnya mampu menggagalkan upaya yang dilakukan oleh Kuwait.
Peluang baik didapatkan oleh Indonesia di menit ke-30. Sayangnya, upaya saddil Ramdani yang melakukan serangan dari kanan gagal mengeksekusi nya dengan baik sehingga kedudukan masih imbang 0-0.
Indonesia Percaya Diri
Setelahnya, Indonesia semakin percaya diri dalam melakukan serangan dan cukup merepotkan Kuwait. Meski sukses menciptakan beberapa peluang, Indonesia gagal mengkonversikannya menjadi sebuah gol.
Meski begitu, Kuwait tidak menyerah begitu saja untuk bisa kembali menguasai tempo pertandingan. Kuwait akhirnya mampu unggul di menit 41 setelah pertahanan Indonesia sedikit lengah.
Namun di menit 43, Indonesia mendapatkan tendangan penalti setelah Rachmat Irianto dilanggar di kotak terlarang. Marc Klok yang menjadi eksekutor pun mampu melaksanakan tugasnya di menit ke-45 dan menyeimbangkan skor menjadi 1-1 dan bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, Shin Tae-yong melakukan dua pergantian. Irfan Jaya dan Stefano Lilipaly ditarik keluar. Muhammad Rafli dan Witan Sulaeman masuk menggantikan.
Timnas Indonesia pun langsung mengambil inistaif menyerang untuk membongkar pertahanan Kuwait. Witan Sulaeman yang baru masuk di babak kedua sukses menciptkan kemelut di depan gawang Kuwait.
Bola sepakannya yang terkena bek Kuwait menghampiri Rahmat Irianto yang berdiri bebas di depan gawang. Lewat tendangan mematikan, Rachmat Irianto sukses membawa Timnas Indonesia unggul 2-1 di menit ke-46.
Tak berselang beberapa lama, Kuwait sempat mencetak gol, akan tetapi gol tersebut dianulir oleh wasit lantaran pemain Kuwait sudah dalam posisi offside. Sebaliknya, Timnas Indonesia tampil makin menggila.
Di menit ke-53 lagi-lagi peluang berhasil diciptakan skuad Garuda. Melalui sisi kanan, Rachmat Irianto memberi umpan ke Saddil Ramdani, yang berdiri di kotak penalti. Sayangnya, tembakan Saddil Ramdani masih membentur salah satu bek Kuwait.
Memasuki menit ke-66 Kuwait coba membongkar pertahanan Timnas Indonesia. Beragam serangan terus dilancarkan tim besutan Thamer Enad. Namun, solidnya pertahanan Timnas Indonesia membuat gawang Nadeo masih aman.
Memasuki menit krusial, skuad Garuda terus ditekan pasukan Kuwait. Beruntungnya, barisan pertahanan yang solid diperlihatkan oleh Timnas Indonesia. Sampai peluit panjang berbunyi Timnas Indonesia berhasil menang 2-1.